restaurants and hotels in Bali was about to be paid to use bitcoin



Indonesia:
MedanBisnis – Jakarta . Automated Teller Machine (ATM) Bitcoin pertama di Indonesia akan hadir di Jalan Legian, Kuta, Bali. Volume transaksi Bitcoin di Pulau Dewata memang tergolong cukup tinggi.
Pasalnya, sudah banyak toko dan perusahaan yang menerima transaksi menggunakan cryptocurrency ini. Mulai dari toko perhiasan, hotel, sampai restoran.”Sudah mulai banyak perusahaan di Bali yang menerima Bitcoin,” kata Pendiri sekaligus CEO Bitcoin Indonesia, Oscar Darmawan, Kamis (4/9).

Ia sendiri meluncurkan sebuah website khusus yang mengampanyekan penggunaan Bitcoin di Bali. Dalam situs tersebut ada beberapa perusahaan yang menerima transaksi Bitcoin.
Beberapa di antaranya adalah penjual perhiasan seperti Sanur Jewellery Studio dan Tabra International. Sedangkan hotel ada S8 Hotel dan delMango Villa Estate.
Sementara untuk restoran yang menerima Bitcoin adalah Clear Cafe. Di sektor jasa, ada kelas yoga Pure Immersio, Bitcoin Tour Bali, dan banyak lagi.
“Kita kampanyekan pengunaan Bitcoin di Bali karena ini kan bisa mendorong lebih banyak lagi wisatawan datang ke Bali,” tambahnya.

Saat ini Bank Indonesia (BI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tidak menganggap Bitcoin sebagai alat pembayaran yang sah. Namun demikian, Bitcoin tetap laris di pasar dalam negeri. Bahkan tak lama lagi akan ada ‘ATM’ Bitcoin pertama di Indonesia. Namun ATM ini bukan seperti kebanyakan ATM yang diatur oleh BI, tapi bentuknya seperti vending machine yang menjual Bitcoin.
Bitcoin merupakan salah satu dari banyak cryptocurrency yang beredar di dunia maya, juga salah satu yang paling beken. Beberapa negara ada yang sudah menerima Bitcoin dan merestui transaksi di beberapa perusahaan.
Namun ada beberapa negera yang menyatakan Bitcoin ilegal, salah satunya adalah Tiongkok. Pasalnya, nilai Bitcoin selalu berfluktuasi dalam rentang yang sangat lebar.(dtf)
Sumber: MedanBisnisDaily
MedanBisnis - Jakarta. Automated Teller Machine (ATM) first Bitcoin in Indonesia will be present at Jalan Legian, Kuta, Bali. Bitcoin transaction volume on the island is quite high. The reason, many stores and companies that accept transactions using this cryptocurrency. Ranging from jewelry stores, hotels, to restaurants. "It's getting a lot of companies in Bali who accept Bitcoin," said Founder and CEO Bitcoin Indonesia, Oscar Darmawan, Thursday (4/9).

 He himself launched a special website which is campaigning for the use Bitcoin in Bali. Within the site there are several companies that accept Bitcoin transactions. Some of them are jewelers like Sanur Jewellery Studio and Tabra International. While there S8 hotel and delMango Hotel Villa Real. As for restaurants that accept Bitcoin is Clear Cafe. In the services sector, there are yoga classes Pure Immersio, Bitcoin Tour Bali, and much more. "We campaign for the use Bitcoin in Bali because it's able to encourage more tourists to come to Bali," he added.

 Currently, Bank Indonesia (BI) and the Financial Services Authority (FSA) did not consider Bitcoin as legal tender. However, Bitcoin remain in demand in the domestic market. In fact, soon there will be a 'ATM' Bitcoin first in Indonesia. But this is not like most ATM ATM which is set by the central bank, but it looks like a vending machine that sells Bitcoin. Bitcoin is one of many cryptocurrency circulating in cyberspace, is also one of the most famous. Some countries have already received the Bitcoin and approve transactions in several companies. But there are some countries that declared illegal Bitcoin, one of which is China. Because the value of Bitcoin has always fluctuated within a very wide range. (Dtf) Source:MedanBisnisDaily

0 komentar:

Posting Komentar

Home - About - Order - Testimonial
Copyright © 2010 BitcoinLove All Rights Reserved.